Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Ahli gizi sarankan konsumsi MBG maksimal dua jam setelah dibagikan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-10 07:11:05【Kabar Kuliner】648 orang sudah membaca
PerkenalanTim ahli gizi SPPG Polda Kepulauan Babel melakukan pemorsian MBG di Pangkalpinang. ANTARA/Antara Bab

Jakarta (ANTARA) - Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) Institut Pertanian Bogor (IPB) Budi Setiawan menyarankan penerima manfaat Makan Bergizi Gratis (MBG) segera mengkonsumsi makanan maksimal dua jam setelah dibagikan.
"Jadi, makanan itu idealnya dimakan ngak lebih dari dua jam setelah dimasak, kalau memang kudapannya digoreng, itu juga harus dibatasi agar ngak dimakan siswa lebih dari empat jam," katanya dalam siniar Badan Gizi Nasional (BGN) yang diikuti di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Wamen Isyana apresiasi SPPG libatkan ahli gizi identifikasi alergen
Budi memahami bahwa Program MBG baru pertama kali berjalan di Indonesia, sehingga baik pihak Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) maupun katering masih melakukan penyesuaian-penyesuaian tertentu.
"Ini karena pertama kali di Indonesia, jadi dunia kuliner dan gizi itu kan baru pertama kali membuat makanan dengan kapasitas 3.000-4000 setiap hari, jadi, katering komersial juga mungkin belum pernah punya pengalaman itu," ujar dia.
Budi menekankan pentingnya pelatihan keamanan pangan bagi petugas SPPG agar mampu mengelola distribusi MBG dengan lebih baik.
Baca juga: Pakar BGN paparkan sejumlah peran ahli gizi dalam Program MBG
Baca juga: Gubernur Kepri ingatkan ahli gizi SPPG kontrol ketat pengolahan MBG
"Jadi perlu dilakukan pelatihan, khususnya keamanan pangan. Ada beberapa informasi di SPPG itu saat memasak butuh waktu yang lama, pemorsian di holding-nya juga terlewati waktunya, kemudian waktu pengantarannya juga, sehingga ada risiko bahwa makanan itu dikonsumsi terlalu lama, ini perlu jadi kritik bagi BGN," tuturnya.
Hingga November 2025, jumlah penerima manfaat MBG di Indonesia telah mencapai lebih dari 40 juta orang, dengan jumlah SPPG yang telah beroperasi lebih dari 13 ribu unit.
Suka(6)
Sebelumnya: Mencipta karya bermakna tanpa menghamba pada algoritma
Selanjutnya: Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
Artikel Terkait
- Ahli gizi sarankan konsumsi MBG maksimal dua jam setelah dibagikan
- Khofifah optimistis integrated farming Pasuruan dongkrak produksi susu
- Wamenkum minta aturan soal industri tembakau disusun ekstra hati
- Masyarakat lepas liar 20 ribu tukik di Paloh Kalbar
- BPS: Implementasi program MBG topang kinerja ekonomi triwulan III
- Siswa Sekolah Rakyat di Tangsel dapat laptop
- Menteri KP siap membangun lab pastikan seafood RI aman dari radioaktif
- Kenali stroke ringan dan tanda
- Kemenpar sebut SIAL Interfood 2025 jadi ajang perkuat industri MICE
- Pemuda berperan tingkatkan kesehatan bangsa melalui terapi sel punca
Resep Populer
Rekomendasi

APMAKI minta polisi usut tuntas kasus nampan MBG pakai label palsu

Kaya antioksidan, ini 8 manfaat black garlic bagi kesehatan tubuh

Kaya antioksidan, ini 8 manfaat black garlic bagi kesehatan tubuh

Realisasi investasi triwulan III di Sumut capai Rp42,36 triliun

Anggota DPR dukung perluasan MBG dengan pembenahan

DPR RI sebut butuh kebersamaan sukseskan Program MBG

Kalbe ajak masyarakat kelola gula darah dengan metode 5 J

Kereta Api di Daop 7 ikut terdampak akibat banjir di Semarang